Posts

Showing posts from February, 2015

Manusia Dan Harapan

Nama           : Ablina Pratianingrum  NPM            : 10514081 Kelas           : 1PA15 Pertemuan ke-11 Ilmu Budaya Dasar  A. Pengertian Harapan Setiap manusia mempunyai harapan. Manusia yang tanpa harapan, berarti manusia itu mati dalam hidup. Orang yang akan meninggal sekalipun mempunyai harapan, biasanya berupa pesan-pesan kepada ahli warisnya. Harapan tersebut tergantung pada pengetahuan, pengalaman, lingkungan hidup, dan kemampuan masing-masing. Misalnya, Budi yang hanya mampu membeli sepeda, biasanya tidak mempunyai harapan untuk membeli mobil. Seorang yang mempunyai harapan yang berlebihan tentu menjadi buah tertawaan orang banyak, atau orang itu seperti peribahasa "Si pungguk merindukan bulan" Berhasil atau tidaknya suatu harapan tergantung pada usaha orang yang mempunyai harapan, misalnya Rio mengharapkan nilai A dalam ujian yang akan datang, tetapi tidak ada usaha, tidak pemah hadir kuliah. Ia menghadapi ujian dengan santai. Bagaimana Rafiq memperoleh

MANUSIA DAN KEGELISAHAN

Nama           : Ablina Pratianingrum NPM            :10514081 Kelas           : 1PA15 Pertemuan ke-10 Ilmu Budaya Dasar A. KEGELISAHAN 1.Pengertian Kegelisahan             Kegelisahan  berasal dari kata  gelisah .   Dalam kamus umum bahasa Indonesia, WJS Poerwadarminto, gelisah artinya tidak tentram hatinya,selalu merasa khawatir; tidak dapat tenang dalam hidupnya; cemas. Jadi , kegelisahan  adalah gejala universal, ada pada manusia dimana saja.             Kegelisahan timbul karena perbuatan manusia sendiri atau karena keadaan dari luar lingkungan manusia sendiri, yang memberi pengaruh  psikologis , yang dapat merugikan dirinya maupun orang lain.             Manusia suatu saat dalam hidupnya akan mengalami kegelisahan. Tragedy dunia modern tidak sedikit dapat menyebabkan kegelisahan. Hal ini mungkin akibat kebutuhan hidup yang meningkat, rasa individualistis dan egoisme, persaingan dalam hidup, keadaan yang tidak stabil dan seterusnya kegelisahan dalam kont